Berjuang Tak Sebercanda Itu

Tentukan perjuanganmu untuk seorang yang paling berarti bagimu. Bukan karena paksaan maupun keterpaksaan.
Kedua insan yang saling bertemu pada sebuah garis sama takdir adalah sebuah hal yang tidak seorang pun bisa menduganya.
Ketika seorang mengharapkan suatu cinta datang padanya, malahan orang yang tidak terlalu berharap mendapatkan cintanya lebih dulu. Dibilang tidak adil tapi namun tidak bisa seenak lidah berkata seperti itu. Setiap orang mempunyai waktunya sendiri – sendiri.
Disaat pasangan setengah perjalanan takdirmu menuntut sesuatu dalam hal perjuangan kadang kalian berada di muara yang berbeda. Maksud yang searah namun persepsi pandangan yang berbeda satu sama lain.

Definisi berjuang tidak sama bobotnya dengan dengan definisi berjuang darinya. Meskipun bukan seorang ahli filsafat, tapi seakan ia mampu menelaah sampai menghakimi perjuangan yang telah kamu berikan selama ini dari kesalahan maupun kelebihannya.

Seperti mencari jarum di tumpukkan jerami, sebuah titik temu yang tidak bisa dipertemukan dan disatukan. Satu titik nila rusaklah air sebelanga yang mana kesalahan kecil darimu yang tidak kamu sengaja dan benar – benar atas dasar ketidak sempurnaan manusia menurutnya adalah suatu kesalahan yang besar sehingga sejuta keraguan menghinggapi perjuangan yang kamu berikan selama ini.

Ya memang seharusnya berjuang tidak sebercanda itu. Yang satu mati – matian berusaha memperbaiki diri plus menjaga kepercayaan, yang satu mendefinisikan perjuangan dalam arti lain seperti memperjuangkan segala kebutuhannya dan membantunya naik diatas tangga kesuksesan sementara dirimu sekuat tenaga menjadi tumpuan yang kokoh dengan pondasi cinta yang kamu perjuangkan.

Baca Juga: Kala Cinta Berlabuh pada Hati yang Salah

Ketika semua tidak semestinya seperti yang kamu harapkan, cobalah koreksi apa saja yang salah di dirimu. Jika sepertinya tidak ada yang salah, mundurlah pelan – pelan seperti halnya kamu tidak perlu diajari cara mundur yang benar karena naluri kakimu sudah mengajarkan dimana tempat berpijak yang benar.

Jangan korbankan kebahagiaanmu demi sebuah perjuangan semu. Luangkan segala waktu dan usaha kerasmu untuk perjuangan sejati membahagiakan kedua orang tuamu yang mungkin sempat terabaikan karena kamu terlalu sibuk dengannya. Keberhasilan dari perjuangan itu nantinya tak akan bisa ternilai harganya oleh suatu apapun yang kemudian kamu diberikan hak untuk memperjuangkan kebahagiaan pasangan sejatimu suatu saat nanti.