Wanita Asal Filipina Ciptakan Lampu dari Air dan Garam yang Bisa Tahan 10 Tahun
Berita Terkini Aisa Mijeno, wanita asal Filipina yang telah menciptakan lampu Dan Air dan Garam yang bisa di pakai Selama 10 Tahun Dan Wanita Asal Filipina ini juga bercita-cita dapat menyediakan lampu kepada banyak keluarga yang membutuhkan.
Ia memutuskan untuk bergabung dalam proyek sosial berbekal kemampuan teknisi yang ia miliki, Mijeno berhasil menciptakan lampu yang sangat menakjubkan.
Dengan permasalahan kekurangan sumber daya listrik yang dialami masyarakat Asia, sekarang setiap orang bisa menikmati penerangan tanpa harus berjalan ratusan kilometer mencari bahan bakar untuk menyalakan
lampu atau mencari kayu di hutan untuk membuat api.
Aisa Mijeno berhasil menciptakan kebutuhan bagi jutaan orang dengan harga yang sangat murah.Selama 2011, Mijeno tinggal bersama dan memiliki hubungan baik dengan Suku Butbut di Buscalan, Kalinga.
Masyarakat Suku Butbut tidak memiliki akses listrik, mereka harus menempuh perjalanan selama 12 jam untuk sampai di Bontoc sejauh 50 Kilometer, untuk mendapatkan minyak tanah untuk menyalakan lampu di desa.
Dari cerita pengalaman itu melahirkan ide brilian bagi Mijeno untuk menciptakan Sustainable Alternative Lighting (SALt) atau Alternatif Pencahayaan Berkelanjutan.
SALt merupakan lampu yang bisa menyala tanpa baterai atau sumber listrik, benda ini bisa menyala hanya dibantu oleh garam dan air.
Intensitas cahaya yang dihasilkan lebih terang dibandingkan 7 batang lilin atau lampu LED watt rendah.
Bahkan benda ini bisa digunakan untuk mengisi baterai ponsel menggunakan kabel USB.Ketika masih SMA, ia pernah melakukan eksperimen menggunakan buah lemon yang dapat menghasilkan listrik. Kemudian mengganti lemon dengan menggunakan air asin untuk membuat proyek SALt.
Mijeno telah berhasil menciptakan desain benda yang dapat mengurangi penggunaan minyak tanah, yang menjadi sumber populasi udara terbesar.
Saat ini karya Mijeno belum bisa diproduksi secara massal karena keterbatasan perencanaan awal perangkat dalam proses produksi.
Lampu SALt dapat bertahan selama 10-11 tahun dan harga untuk sebuah unit SALt sebesar US$ 35.
Hasil penemuan SALt ini, Mijeno berharap ke depannya dapat membuat perubahan sehingga banyak orang tidak harus menderita lagi kekurangan sumber listrik.
Kalau satu lampu seharga 35 dollar ya termasuk sangat mahal gan. Tidak sesuai dengan prinsip "untuk jutaan rakyat tidak mampu" seperti tujuan awalnya :)
BalasHapusArtikelnya sangat menarik gan. Izin Share Gan.
BalasHapus# Manfaat Dan Khasiat Cabe Hijau untuk Kesehatan
# Manfaat Dan Khasiat Bawang Putih Untuk Kesehatan
# Manfaat Madu Untuk Menyembuhkan Batuk pada Anak Hanya Dalam 1 Malam
# Manfaat Dan Khasiat Buah Semangka Untuk Kesehatan
# 10 Manfaat Air Kelapa Hijau Untuk Kesehatan Tubuh
# Manfaat Dan Khasiat Bawang Putih Untuk Kesehatan
# Cara Membuat Tagihan Listrik Turun Drastis
# Rahasia Pabrik Rokok Ini Bisa Bikin Kamu Berhenti Merokok
# Kumpulan Ratu Facebook Yang Bikin Kaum Adam Jatuh Cinta Seketika
# Heboh Proses Pembuatan Saus Tomat Murahan Yang Bikin Anda Jijik Memakanya
# Cara Promosi Bisnis Online Paling Jitu
# Cara Diet Alami Yang Aman Bagi Kesehatan Tubuh
# Resep Ayam Bakar Pedas Dan Lezat
# Ramuan Tradisional Untuk Kuat seks Bisa Berkali-kali Dalam Satu Malam
# Ramuan Tradisional Agar Sperma tidak Cepat Keluar Saat Berhubungan Intim
# Ramuan Tradisional Untuk Memperbesar Dan Memperpanjang Alat Vital Pria Dengan Cepat
# Pertolongan Pertama Setelah Tersiram Air Panas
# Cara Memutihkan kulit Bokong yang Gelap Agar Terlihat Cerah
Trims