Putus Itu Tidak Sakit, Yang Sakit Itu Adalah Ketika Putus Tapi Masih Cinta

Akan lebih baik bila kita terima saja keputusan tersebut. Karena tiada yang lebih baik dari menerima keadaan meskipun itu menyakitkan bagi kita. Percayalah, bahwa pengganti yang akan Tuhan berikan nanti pasti akan jauh lebih baik dari yang sebelumnya.

Tentunya kita semua tahu bahwa suatu hubungan yang terjalin belum tentu akan berakhir dengan sebuah pernikahan. Bukannya berharap buruk, tapi memang sudah seharusnya akan lebih baik bila kita memikirkan kemungkinan terburuknya lebih dulu agar kita bisa mempersiapkan dan menanganinya di kemudian hari. Dengan kata lain, suatu pasangan itu belum tentu akan menjadi jodoh. Karena sejauh dan selama apapun kita menjalin sebuah hubungan, maka kita tetap akan terpisah jika dia bukanlah jodoh kita. Dan sebaliknya, meskipun kita baru saja menjalin hubungan, tapi Tuhan memang sudah menakdirkan untuk hidup bersama maka lamanya suatu hubungan itu tidak akan menjadi sebuah penghalang untuk kita tetap bersatu.

Maka dari itu, akan lebih baik bila kita hanya menggunakan hati kita sekedarnya saja untuk mencintai pasangan. Sebab kita sendiri tidak bisa memprediksikan apakah dia akan menjadi jodoh kita atau tidak. Sekuat dan sekeras apapun kita menjaganya, tapi jika bukan kita yang akan menjadi jodohnya maka Tuhan pasti akan memutuskan hubungan kita dengan cara-Nya. Terkadang sering tanpa kita sadari, tanpa malu kita menyalahkan Tuhan hanya karena tidak bisa mendapatkan orang yang kita cintai. Padahal jika kita mau mengerti terhadap rencana Tuhan, sebenarnya Tuhan itu hanya ingin menggantikan apa yang kita miliki dengan yang jauh lebih baik.

Dan sudah semestinya jika suatu hubungan itu memang tidak di inginkan lagi, maka akan lebih baik bila menyudahinya. Sebab meskipun tetap berusaha untuk di pertahankan, maka hanya akan menjadi sebuah beban. Yang sudah tak cinta pasti akan merasa berbeda, dan yang masih cinta pasti akan tersiksa dengan perubahan sikap dari pasangannya. Putus secara baik-baik itu adalah salah satu jalan terbaik. Bukannya tak mau berusaha menghindari rasa bosan, tapi memang jika sudah tak cocok hanya akan menjadi sebuah hubungan yang di paksakan.
Bagi dia yang merasa bosan, akan menganggap putus adalah sebuah kelegaan tersendiri

Mungkin bagi dia yang merasa bosan, akan menganggap putus adalah jalan terbaik karena dirinya sudah merasa tidak cinta lagi. Dan merupakan sebuah kelegaan tersendiri baginya sebab dengan tetap bertahan maka itu hanya menjadi beban di hati saja. Bagaimana tidak, karena sesuatu yang di paksakan itu tidak akan enak rasanya. Dan hubungan yang sudah tidak di inginkan itu memang sudah sepantasnya untuk di akhiri saja. Meskipun menyakitkan bagi salah satunya.
Putus itu tidak sakit, yang sakit itu adalah ketika putus tapi masih cinta

Putus itu tidak sakit jika hubungan itu memang sudah tidak di inginkan lagi, karena rasa cinta itu sudah tidak ada lagi. Tapi yang sakit itu adalah ketika putus tapi masih cinta. Meskipun sebenarnya kita masih menginginkannya tapi percuma jika pasangan kita sudah tak cinta. Lagipula jika kita memang sadar diri, maka kita tidak akan memaksanya untuk tetap menjalani hubungan yang memang sudah tidak dia inginkan.

Akan lebih baik bila kita terima saja keputusan tersebut. Karena tiada yang lebih baik dari menerima keadaan meskipun itu menyakitkan bagi kita. Percayalah, bahwa pengganti yang akan Tuhan berikan nanti pasti akan jauh lebih baik dari yang sebelumnya.