18.46.00
0

AgenPokerTerpercaya - Para pekerja atau mahasiswa yang supersibuk sering tidak memperhatikan makanan. Mereka cenderung makan sembarangan atau asal kenyang tanpa memperhatikan apakah makanan itu sehat, bersih, bergizi, atau hanya pengganjal perut tanpa nilai gizi sama sekali.

Sesibuk apa pun kita, jangan anggap remeh makanan. Untuk mengakali jadwal yang padat tapi tetap bisa makan sehat, pakar gizi Molly Kimball memberikan tipnya kepada USA Today.

1. Pilih aneka warna
Sayuran hijau memang bagus. Namun lebih baik lagi bila ditambah warna-warna lain, seperti merah, ungu, atau kuning, bisa sayuran atau buah-buahan.

2. Minum dan makan sayuran
Sayuran tak hanya bisa dimakan, tapi juga diminum dengan cara dibuat jus. Praktis dan cepat. Menurut Kimball, mengkonsumsi sayuran dengan cara diminum lebih baik daripada dimakan karena nutrisinya lebih utuh dan mudah dicerna.

3. Pilih sayuran beku
Memilih sayuran yang dibekukan agar tahan lama juga tidak buruk karena nutrisinya tak kalah dari sayuran segar. Biasanya sayuran langsung dimasukkan ke dalam lemari pembeku tak lama setelah dipanen, seperti kacang kapri, bayam, kembang kol, dan brokoli.

4. Gunakan minyak yang tepat
Bila makanan harus dimasak dengan minyak, pilih minyak yang lebih bersahabat, seperti minyak zaitun. Jenis terbaik adalah minyak zaitun ekstra virgin.

5. Kurangi karbohidrat, perbanyak protein
Buat para mahasiswa, fisik mereka bergerak lebih banyak dibanding pekerja kantoran, misalnya berjalan dari satu kelas ke kelas lain dan kadang berbeda gedung atau lantai. Karbohidrat sangat dibutuhkan sebagai sumber tenaga. Namun protein pun tak kalah penting dan bisa didapat dari telur atau kacang-kacangan.

6. Ngemil yang tepat
Mengemil tidak dilarang, apalagi buat mereka yang tinggal di asrama atau rumah kos sehingga tak ada tempat untuk memasak. Namun pilihlah camilan atau makanan praktis yang sehat, seperti sereal, selai kacang, dan protein bar, serta pastikan semua makanan itu tak mengandung banyak gula.

7. Bawa bekal
Membawa bekal makanan lebih baik daripada membeli. Selain terjamin kebersihannya, membawa bekal juga lebih hemat, baik uang maupun waktu yang digunakan untuk membeli makanan.

PIPIT

Artikel lain: 

Mengukur Porsi Makan dari Telapak Tangan
9 Gejala Lupus yang Sering Dianggap Penyakit Lain
Penjelasan Ilmiah tentang Ketindihan, Mimpi Seram, dan Sejenisnya

0 komentar:

Posting Komentar