11.02.00
0

Kita ketahui perceraian di rumah tangga sangat sering terjadi, karena ketidak tahuan apa penyebab perceraian itu.Rumah tangga tanpa problem bagai sayur tanpa garam. Terdapat di rumah tangga mampu mempererat korelasi suami istri serta kebalikannya. Tetapi sebagai pasangan Anda sebaiknya jeli pada menyikapi problem rumah  tangga, tidak seluruh masalah bisa diselesaikan dan  ditolerir. Nah kita lanjutkan saja, ada beberapa masalah yang mungkin bisa mengakibatkab perceraian. berikut ulasannya.
Perselingkuhan

 

Menjalani hubungan dengan orang suka  bermain cinta adalah melelahkan. Satu kali mungkin Anda bisa memaafkan kekhilafan, namun Bila kedua kali tandanya pasangan Anda artinya orang yg tidak lagi menghormati Anda sebagai pasangannya.
Seks



buat sebagian orang, seks artinya hal yg penting serta kunci kelanggengan suatu hubungan. Inilah yang menjadi alasan mengapa Anda serta pasangan wajib  mencocokkan dorongan seks di awal pernikahan.
Maksudnya adalah waktu pasangan Anda tidak mempunyai cita-cita seksualitas buat dibagi, sedangkan Anda menghargai seksualitas Anda, ini akan mendorong timbulnya pikiran Jika diri Anda memang tidak menarik pada mata pasangan. Masalah ini pun mampu berujung pada perceraian.
Narsisme


ketika Anda memiliki pasangan yg narsis, korelasi pernikahan akan berjalan sulit. Orang yang narsis ialah tipe orang yang senang menyampaikan asa palsu di pasangan. Dia tidak akan ragu buat mengkritik Anda dan  membandingkan Anda menggunakan kehidupannya.
Tidak saling percaya.


Tanpa Kepercayaan, hubungan pernikahan tak akan langgeng. Dibutuhkan keterbukaan satu sama lain. Ketidakpercayaan akan menghasilkan Anda selalu tidak dipercayai sang pasangan. Mulai tuduhan menduakan sampai pengeluaran tempat tinggal   tangga yg berlebih berpotensi mengakibatkan perceraian.
So, jagalah rumah tangga kamu biar tetap utuh sobat, adalah masalah dalam rumah tangga itu sudah biasa sobat, tapi kalau akhirnya berujung perceraian luar binasa namanya. Kita sudah dewasa, sudah pandai dalam menyelesaikan suatu masalah, kalo bisa jangan samapi ada perceraian dalam rumah tangga.

0 komentar:

Posting Komentar