23.00.00
0

Memang sakit rasanya ketika aku harus kehilangan seseorang yang sangat berarti untukku. Tetapi aku tetap harus mampu dan harus bisa melepaskannya pergi, walau pun aku tidak sepenuhnya mampu untuk merelakannya.
Sejujurnya aku tak berkenan jika mesti kehilangan kamu. Tetapi ya mau bagaimana lagi coba? Aku telah berusaha menahan kamu supaya tidak pergi. Aku telah berusaha selalu bertahan supaya tidak kehilangan kamu. Tetapi seluruh usahaku tak membuahkan hasil sedikit pun.

Pada saat itu aku masih ingin terus memperjuangkanmu dan tidak ingin kehilangan kamu. Tetapi sekuat apa-pun aku berusaha menggenggammu jika memang sebenarnya kamu tidak ditakdirkan untukku, maka sampai kapan pun juga aku tidak akan pernah bisa untuk memilikimu.

Bukan Karena Aku Lelah ataupun Menyerah, Sebab Jika Aku Semakin Berusaha Maka Aku Hanya akan Merasa Semakin Tersakiti.


Kalau dikatakan menyerah, aku rasa tidak. Karena aku selama ini udah berusaha keras untuk selalu menahannya, dan pada akhirnya aku mesti kehilangannya. Kalau aku menyerah, kemungkinan aku cuma berusaha satu kali saja, dan tak mau mencoba berusaha lagi dan lagi.

Entah langkah apa saja yang telah aku gunakan supaya aku tidak kehilangan kamu. Tetapi hasilnya sama aja, kamu tetap memutuskan untuk memilih pergi dan aku amat merasa kehilangan kamu.


Tak Ada Satu pun Orang yang Bisa Rela Jika Kehilangan Seseorang yang Teramat Berarti dalam Kehidupannya.


Yang aku yakini, tak ada satu pun orang di dunia ini yang mau dan rela jika kehilangan orang yang sesungguhnya sangat berarti dalam kehidupnya. Tetapi juga ada saat dimana kita harus menentukan, supaya ada yang dikorbankan dan ada yang ditinggal pergi. Mungkin juga saat ini kamu sedang menentukan. Ya, menentukan untuk meninggalkan aku.

Dan aku jadi lebih menentukan hidupku untuk selalu bersamamu, tidak ingin kehilangan kamu. Kita sama-sama kuat dalam mempertahankan apa yang telah kita pilih. Tetapi aku sadar lebih kuat permintaan kamu yang ingin pergi meninggalkanku dari pada keinginanku yang selalu ingin hidup bersama dengan kamu.


Sekeras Apapun Usahaku untuk Mencoba Supaya Tidak Kehilangan Dia, Apabila Dia Memang Tidak Ditakdirkan untuk Diriku, Maka Sampai Kapanpun Aku Tak Akan Pernah Memilikinya.


Bukan aku menyerah hanya saja aku sadar bahwa sekuat apa-pun aku mencoba menahannya. Sekuat apa-pun aku ingin menggenggamnya yang bukan untukku ia tidak dapat pernah menjadi milikku. Dan pada akhirnya pun hanya aku yang merasakan begitu sakitnya semua ini, sebab aku dulu memang teramat berusaha keras menahan kepergiannya.
Meskipun Aku tak Rela, Aku akan Tetap Merelakannya. Toh Semua ini juga Sudah Tentu akan Menjadi yang Terbaik untuk diriku

Jika sebenarnya tidak ditakdirkan untukku, sekuat apa-pun aku berusaha dia tidak akan pernah mampu aku miliki, oleh sebab itu aku lebih baik berhenti menahan kepergiannya dan juga berhenti mengharapkannya.


Memang sakit rasanya ketika aku harus kehilangan seseorang yang sangat berarti untukku. Tetapi aku tetap harus mampu dan harus bisa melepaskannya pergi, walau pun aku tidak sepenuhnya mampu untuk merelakannya. Karena aku juga sadar, bahwa semua ini bakalan menjadi yang terbaik untuk diriku. Dan apa pun yang telah diambil dari hidupku, akan selalu diganti oleh Tuhan, tentunya diganti dengan apa yang lebih pantas dan yang lebih baik juga untuk diriku ini.

Next
This is the most recent post.
Posting Lama

0 komentar:

Posting Komentar